Ketika melakukan bisnis, Anda pun sudah lebih paham kalau butuh lebih dari produk.
Anda sudah memiliki produk untuk dijual atau jasa untuk ditawarkan, namun kepada siapa Anda harus menjual?
Anda sudah mengetahui kalau produk yang ditawarkan harus relevan dan dapat menyelesaikan masalah calon customer, tapi kita juga harus terhubung secara emosional dengan customer agar dapat bekerja sama dalam jangka panjang.
Image: Freepik
Customer persona adalah sebuah cara ketika melakukan marketing baik B2B maupun B2C agar perusahaan dapat memahami dan mengetahui orang yang cocok menjadi pelanggan mereka.
Menurut Hubspot customer persona dapat dibuat menjadi perusahaan fiktif namun memiliki semua karakteristik ideal untuk solusi yang Anda tawarkan.
Ingat, walaupun customer persona adalah representasi fiktif namun harus berdasarkan data asli, yang menggambarkan pelanggan Anda selama ini atau orang yang ingin Anda target sebagai pelanggan.
Bagi CEO yang ingin meningkatkan konversi, memahami customer persona bisa cara yang efektif untuk menyusun strategi digital marketing agar lebih terarah dan sesuai.
Ketika perusahaan B2B mencoba memasarkan bisnis, sudah jelas customer persona akan membantu mengidentifikasi kebutuhan spesifik dari ideal customer.
Sehingga, perusahaan dapat menyusun strategi digital marketing yang sesuai McKinsey mengatakan kalau perusahaan yang bisa menyusun personalisasi dengan baik mendapat 40% revenue lebih banyak.
Semakin akurat data customer persona Anda, maka akan semakin sesuai juga strategi digital marketing Anda, tentu semakin efisien pula uang yang Anda investasikan sebagai budget marketing.
Proses pembelian cenderung lebih kompleks dan melibatkan lebih dari satu individu yang berperan dalam keputusan akhir.
Oleh karena itu, menyusun customer persona membutuhkan cara pendekatan yang lebih detail. Customer persona untuk B2B harus bisa menyentuh semua orang yang berpengaruh dalam pengambilan keputusan bisnis.
Anda dapat membaca lebih lengkap tentang influencer sphere.
Untuk dapat menyusun customer persona Anda dapat mengikuti langkah-langkah di bawah ini
Langkah pertama dalam membangun persona pembeli adalah mengidentifikasi siapa saja yang terlibat dalam proses pengambilan keputusan.
Dalam konteks B2B, ada beberapa peran kunci yang biasanya terlibat, seperti pengambil keputusan (decision-maker), influencer dalam organisasi, dan user.
Setiap peran memiliki kebutuhan dan prioritas yang berbeda. Dengan mengetahui siapa yang harus Anda targetkan, pesan yang disampaikan bisa lebih fokus dan efektif.
Sebagai contoh, jika Orca Strategic ingin menjual jasa digital marketing ke bisnis manufaktur, maka kami akan memahami siapa saja yang terlibat dalam proses pengambilan keputusan di perusahaan manufaktur tersebut.
Dalam konteks ini, memahami peran-peran utama dapat membantu menyusun pesan yang tepat dan efektif. Berikut adalah peran-peran yang biasanya terlibat:
Mereka bertanggung jawab atas efisiensi dan kelancaran operasional. Dalam memilih layanan digital marketing, COO atau Kepala Produksi akan mempertimbangkan apakah jasa yang ditawarkan Orca Strategic dapat mendukung tujuan jangka panjang perusahaan, misalnya dengan meningkatkan visibilitas perusahaan di pasar atau mempercepat pengenalan produk baru.
Karena mereka perlu bukti jasa tersebut akan menghasilkan return on investment (ROI) yang jelas maka pesan komunikasinya seputar keuntungan.
Bahasa yang kami gunakan sudah berbeda ketika berbicara dengan Kepala produksi atau COO.
Intinya setelah memilih ingin fokus pada seseorang, Orca Strategic dapat menyesuaikan pesan yang spesifik untuk masing-masing audiens.
Riset adalah fondasi untuk menciptakan customer persona yang akurat.
Bahkan dalam artikel Forbes dikatakan kalau 73% customer memiliki ekspektasi perusahaan mengerti kebutuhan mereka.
Bagaimana cara riset agar mendapat customer persona yang mendalam? Metode riset bisa bervariasi, mulai dari wawancara mendalam, survei, hingga analisis data dari situs web atau media sosial.
Sebagai contoh, Orca Strategic bekerja sama dengan perusahaan headhunter yang ingin mencari klien B2B lebih banyak.
Untuk menyusun customer persona yang akurat, Orca Strategic melakukan wawancara dan survei langsung dengan klien lama mereka, metode yang sederhana namun sangat efektif dalam B2B.
Karena sepertinya tidak cukup jika hanya mengandalkan data tradisional seperti laporan penjualan atau profil demografi, wawancara ini memungkinkan kami menggali lebih dalam tentang tantangan nyata yang dihadapi klien.
Dari wawancara dan survei ini, kami menemukan beberapa pola kebutuhan spesifik yang cukup konsisten di antara klien B2B mereka, di antaranya:
Setelah itu kami memutuskan untuk fokus pada perusahaan dengan kebutuhan rekrutmen cepat, Orca Strategic mengidentifikasi customer persona dengan menggunakan data asli dan hasil riset mendalam.
Dengan memahami siapa yang berpengaruh dalam pengambilan keputusan dan apa yang menjadi prioritas utama mereka, Orca Strategic dapat membantu headhunter tersebut menyesuaikan strategi digital marketing dan gaya komunikasi yang lebih tepat sasaran.
Jika Anda ingin dibantu dalam digital marketing strategy dapat menghubungi Orca Strategic disini.
Setelah data terkumpul, langkah berikutnya adalah menyusun profil customer persona yang detail.
Ketika menyusun customer persona, Orca Strategic tidak hanya mengambil nama dan demografi, tetapi juga mendalami aspek-aspek lain yang benar-benar relevan dengan kebutuhan dan tantangan yang dihadapi klien B2B.
Berikut ini adalah elemen-elemen yang menjadi fokus dalam customer persona yang dirancang oleh Orca Strategic:
Kami terbiasa membuat beberapa customer persona sesuai orang yang paling berpengaruh.
Sebagai contoh Anda adalah perusahaan software house dan ingin menjual jasa pembuatan software ke perusahaan manufaktur.
Kita dapat mengambil 3 orang dari influencer sphere sebagai contoh:
Customer Persona CEO B2B Manufacture by Orca Strategic
stock image: Freepik
Customer Persona Manajer Operasional by Orca Strategic
stock image: Freepik
Customer Persona Staf Operasional by Orca Strategic
stock image: Freepik
Memahami customer persona secara mendalam adalah langkah pertama menuju strategi digital marketing baik untuk B2B maupun B2C yang efektif dan tepat sasaran.
Dengan customer persona yang dibangun dari data asli dan riset yang mendalam, Orca Strategic dapatmembantu Anda menyusun strategi komunikasi yang menyentuh kebutuhan spesifik tiap klien, sehingga meningkatkan relevansi dan kecepatan respons dalam industri rekrutmen.
Ingin membangun customer persona dan mulai melakukan digital marketing untuk bisnis Anda? Konsultasikan kebutuhan Anda dengan Orca Strategic